Minggu, 24 November 2013

Ga Semua Kaya Gitu Kok,,

Pagi ini saya mendapat cerita menarik, pengalaman salah seorang teman yang kecewa setelah bertransaksi via kaskus. Kebetulan si kaskuser tadi belum cukup punya reputasi, masih beruntung nominal yang sudah di transfer ga terlalu besar.

Sekilas kejadian seperti ini tampak biasa ya, tidak semua transaksi aman dan bebas penipuan tidak semua penjual online rekomended, lantas apa menariknya?

Well, memang ada penjual yang ga jujur, namun apakah kita jadi antipati sama yang namanya jual beli? Apa kemudian kita langsung meniai bahwa semua pedagang tidak terpercaya?

Dalam kehidupan sehari-hari, kadang kala kita bertemu dengan "oknum".

Dijalan misalnya, saat ada tilangan, tujuan operasi penertiban itu memang bagus kan ya, biar kita aware terhadap safety riding, biar kita tertib berlalu lintas, biar kita di jalan ga ugal-ugalan; tapi kadang diantara polisi yang memeriksa itu ada yang ga ngasih surat tilang,,

Contoh lain di parkiran, petugas parkir kan yang mengatur parkir supaya rapi, plus juga bantu ngarahin pengendara yang mau masuk atau ngeluarin kendaraan. Kalau ga ada tukang parkir susah kan kita? Tapi diantara banyaknya, kadang ada juru parkir yang setelah nerima jasa parkir langsung pergi aja, ga bantu proses parkir memarkir.

Lain lagi di sekolahan, beberapa berita merujuk ada guru yang mendidik dengan kekerasan, atau di lain daerah ada yang narik pungutan liar, bilangnya uang gedung, atau uang sumbangan apalah..

Di dunia kesehatan pun demikian,,
Kemarin kita dihebohkan dengan berbagai berita dan berbagai tudingan tentang pelayanan. Ada yang merasa ditolak, dilayani dengan kurang baik, ada pula yang merasa tidak puas.
Diantara petugas kesehatan plus juga petugas administrasinya, memang ada yang kurang ramah, atau adakalanya melayani dengan kurang memuaskan,,  Tapi toh bukan semuanya kan?

Apapun profesinya,, kita tentu ga suka disama-samakan dengan contoh-contoh kurang baik yang ada.. Yang tidak baik ya satu dua memang ada, namun bukan berarti yang segelintir itu merupakan cerminan dari yang kebanyakan bukan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar